GAWAI.CO.ID – Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Marindo Kurniawan resmi dilantik Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal sebagai Sekretaris Provinsi (Sekdaprov) Lampung.
Prosesi dan pengambilan sumpah jabatan ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto Nomor: 100/TPA Tahun 2025 Tertanggal 4 Juni 2025 yang berlangsung di lantai III Balai Keratun, Jumat 20 Juni 2025.
Dalam sambutannya Gubernur Mirza berpesan kepada Sekdaprov Lampung bahwasanya Provinsi Lampung menitipkan amanah besar untuk mengawal perjalanan Lampung kedepannya
“Kepada Sekretaris Daerah yang baru saja dilantik saya ingin berpesan bahwasanya pelantikan ini bukan hanya sekedar ceremony. Ini bagi saya adalah momen yang sarat makna karena hari ini Provinsi Lampung tidak hanya menunjuk pejabat tapi juga kami menitipkan amanah besar untuk mengawal perjalanan Provinsi Lampung ke depan,” Ungkapnya.
Kasus Ketua PGRI Metro Diminta Dialihkan ke Polda
Ia juga mengatakan Sekdaprov bukan hanya tertinggi di birokrasi namun pengabdian tertinggi yang harus dituntut untuk kerja keras.
” Jabatan ini bukan hanya tentang posisi tertinggi di birokrasi tetapi, pengabdian tertinggi dalam birokrasi dan menuntut kerja keras bapak yang akan berdampak dalam keputusan-keputusan bijak namun tegas. Kepemimpinan bapak tidak hanya di atas meja tapi kepemimpinan bapak harus mampu dan dirasakan oleh lapisan masyarakat hingga yang paling bawah, “terangnya.
SPMB SMA-SMK Lampung 2025 Berjalan Sesuai Aturan, Masyarakat Diminta Waspada Hoaks
Lanjutnya, Sekretaris Daerah harus bisa menjadi contoh utama bagi seluruh ASN di Provinsi Lampung, harus bisa menjadi teladan bagi seluruh ASN 19000an.
“Belum yang lagi yang di kabupaten kota. Bapak harus bisa menjadi ASN yang terbaik harus bisa menjadi teladan harus bisa menjadi contoh bagi seluruh ASN baik dalam perilaku integritas maupun cara bekerja dan Sekretaris Daerah adalah penggerak mesin birokrasi perintah kabupaten kota dan juga pemerintah pusat ibarat nahkoda dilakukan kendali Sekda harus mampu membaca arah angin. Harus menjaga agar kapal kita tetap stabil dan memastikan semua kru bekerja dalam semangat yang sama yaitu melayani masyarakat , “pungkasnya.