Kostiana menambahkan, meski bantuan telah disalurkan pada hari kedua pasca-banjir, pihaknya berharap agar Pemerintah Kota Bandar Lampung segera mengambil langkah serius dalam menangani permasalahan bencana banjir yang melanda kota tersebut.
“Banjir besar yang terjadi pada Jumat (17/1/2025) telah merendam ratusan rumah dan memutus beberapa akses jalan. Sampai sekarang belum ada tindak lanjut yang serius dari Pemkot Bandar Lampung. Kami harap, ketika bencana seperti ini terjadi, ada solusi yang lebih konkret,” ungkap Kostiana yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua I DPRD Provinsi Lampung.
Banjir di Kota Bandar Lampung kali ini tidak hanya melanda wilayah pesisir, tetapi sudah merambah hingga ke tengah kota. Seperti yang terlihat di jalan-jalan protokol seperti Jalan Teuku Umar dan Jalan Sultan Agung yang juga terendam banjir.
“Ini bukan lagi masalah penanggulangan sementara. Harus ada solusi jangka panjang. Bandar Lampung adalah jantung Provinsi Lampung, dan kita tidak ingin lagi ada warga yang terdampak,” tegas Kostiana.
